Read This Post

Cerita Inspiratif

Cerita kali ini saya ingin memposting karya yang saya rasa gagal, karena keburu waktu. Ini adalah tulisan saya untuk memenuhi salah satu tugas ospek di perkuliahan. So Let's see..


Cerita inspiratif saya kali ini saya akan menceritakan tentang pengalaman pribadi saya mengenai solidaritas dan persahabatan. Semua orang di dunia ini pastilah punya keinginan dan hasrat untuk diperhatikan dan dipahami. Untuk itulah sahabat selalu ada untuk kalian.

Saat itu aku masih duduk di bangku sekolah menengah atas. Di SMA Negeri 1 Klaten ini banyak hal yang terjadi dan di situlah aku tumbuh berkembang menjadi seorang manusia. Cerita ini dimulai saat salah seorang temanku mengajak pergi berlibur ke kota Semarang pada liburan akhir semester nanti. Dia (tidak disebutkan namanya) adalah salah satu teman dekatku waktu aku masih duduk di jenjang SMA. Kami memang sering melakukan sesuatu bersama, karena mungkin hal yang kami sukai itu hampir sama semua, seperti bermain game dan sebagainya.

Liburan akhir semester tiba aku, dia dan temanku satunya lagi bergegas bersiap-siap untuk liburan ke Semarang. Kami bertiga naik sepeda motor masing-masing, dan itu merupakan
pengalamanku naik sepeda motor sendirian paling jauh dari kota asalku. Selama perjalanan kami santai-santai saja dan tidak ada kendala yang menghalangi. Sesekali kami berhenti untuk istirahat karena lelahnya perjalanan. Sampai di Semarang kami langsung bergegas ke tempat pertama yaitu kompleks Universitas Diponegoro. Di sana kami masuk ke masjid kampus UNDIP tembalang, kami istirahat sebentar dan melepas kepenatan selama perjalanan.

Selesainya kami istirahat dan ingin melanjutkan perjalanan alangkah kagetnya aku saat sepeda motor yang aku tumpangi tidak bisa dijalankan dalam arti kata lain mogok. Di sini lah rasa solidaritas dan mau untuk membantu sahabat ituu muncul. Di situ kami mencari bengkel bersama-sama dan merelakan waktu berlibur kami hari itu. Setelah selesai matahari sudah sampai di atasku, sehingga aku dan teman-temanku itu langsung bergegas melanjutkan perjalanan keliling kota Semarang. Begitu indah dan menarik dengan apa yang ditunjukkan oleh pesona kota Semarang.

Karena terlalu asyik keliling kota, kami semua lupa waktu. Jam menunjukkan petang hari, dan kami harus mencari penginapan terdekat dan tanpa ada orang yang kami kenali. Akhirnya ada orang yang sangat baik mau memberikan penginapan gratis. Alangkah bahagianya kami, akan tetapi hanya ada 1 kamar dan kami terpaksa tidur dalam keadaan yang seadanya. Di situ ada 1 tempat tidur dan kami semua tidur di lantai. Di sinilah kami bertiga melihatkan bagaimana solidaritas kami dengan saling membagi dan mau mengalah dan bisa merasakan apa yang orang lain rasakan.

Yogyakarta, 17 Oktober 2013

Spread The Love, Share Our Article

Related Posts

No Response to "Cerita Inspiratif"

Posting Komentar

silahkan komen seperlunya :D